Restoran Noma di Kopenhagen, Denmark, dinobatkan sebagai restoran terbaik di dunia untuk tahun kedua secara berturut-turut.
Restoran itu mengalahkan restoran-restoran terkemuka di Spanyol, Italia, Inggris, Amerika Serikat, dan di tempat lain.
Daftar 50 Restoran Terbaik Dunia S. Pellegrino yang dirilis Restaurant Magazine dari Inggris itu diluncurkan di London setelah dilakukan pemilihan oleh panel yang terdiri dari 800 lebih koki, pemilik restoran, wartawan, dan ahli makanan.
El Celler de Can Roca dari Spanyol berada di posisi kedua diikuti restoran Mugaritz (Spanyol), restoran Italia Osteria Francescana, restoran Inggris Fat Duck, dan Alinea di Amerika Serikat.
Noma yang dikonversi dari sebuah gudang pengiriman dermaga, menumbangkan juara bertahan selama empat tahun asal Spanyol, El Bulli, tahun lalu pada penghargaan yang sering disebut sebagai "Oscar" industri restoran itu.
"Kami merasa senang dengan ini," kata koki Noma, Rene Redzepi, 33 tahun.
Redzepi melayani jenis baru masakan Nordik, seperti lembu jantan dan sumsum bakar, bulu babi dan tanaman dill, serta pipi sapi dan pir.
"Selamat kepada Rene Redzepi untuk tugas sulit mempertahankan posisinya sebagai restoran nomor satu di daftar kami yang menegaskan komitmennya untuk mendefinisikan masakan Nordic," kata William Drew, Editor Restaurant Magazine.
Drew mengatakan daftar tahun ini membentang lebih luas secara geografis dari tahun sebelumnya dan mengakui pengaruh negara-negara kuliner "muda" seperti Peru dan Rusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar